Skip to content
Kwarcab Lombok Timur
Menu
  • Awal
  • Gudep
    • 01. Aikmel
    • 02. Jerowaru
    • 03. Keruak
    • 04. Labuhan Haji
    • 05. Masbagik
    • 06. Montong Gading
    • 07. Pringgabaya
    • 08. Pringgasela
    • 09. Sakra Barat
    • 10. Sakra Timur
    • 11. Sakra
    • 12. Sambelia
    • 13. Selong
    • 14. Sembalun
    • 15. Sikur
    • 16. Suela
    • 17. Sukamulia
    • 18. Suralaga
    • 19. Terara
    • 20. Wanasaba
    • 21. Lenek
  • Berita
  • Data
  • Jukran
  • Surat Edaran
  • Juklak
Menu

Menjawab Tantangan Minimnya Pembina, Kwarran Sikur Gelar KMD untuk 41 Peserta

Posted on April 17, 2025April 17, 2025 by kwarcablotim

Sikur, Lombok Timur – Dengan semangat membangun kapasitas dan kemandirian gugus depan, Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Sikur menyelenggarakan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD). Kursus ini diikuti oleh 41 peserta yang berasal dari gugus depan se-Kecamatan Sikur dan dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu pada tanggal 17–20 April 2025 dan dilanjutkan pada 26–27 April 2025.

Kegiatan yang berlangsung di lingkungan SMP Negeri 3 Sikur ini dibuka secara resmi pada Kamis, 17 April 2025, dalam sebuah upacara yang berlangsung khidmat namun sarat semangat. Hadir dalam pembukaan antara lain Plt. Ketua Kwartir Cabang Lombok Timur, Kak H. Lalu Ahmadi, Kepala UPTD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Sikur, Kak Karyatul Aini, Kepala Pusdiklatcab Lombok Timur, Kak H. Gufranuddin, serta jajaran pengurus Kwarran Sikur dan para pembina pramuka dari berbagai pangkalan.

Mengatasi Kekurangan Pembina

Dalam laporan ketua panitia yang disampaikan oleh Ketua Kwarran Sikur, Kak Lalu Ayunan, disebutkan bahwa pelaksanaan KMD ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan respons konkret atas kebutuhan mendesak yang dirasakan di lapangan.

“Selama ini, masih banyak gugus depan di wilayah Sikur yang harus mengundang pembina dari luar wilayah karena keterbatasan pembina tetap di pangkalannya masing-masing. Ini menjadi perhatian serius kami di Kwartir Ranting. Maka dari itu, kami berinisiatif menyelenggarakan KMD sebagai upaya strategis membangun kemandirian gugus depan dan memperkuat kualitas pembinaan pramuka di wilayah kami,” jelas Kak Ayunan dalam laporannya.

Ia menambahkan, peserta yang mengikuti KMD kali ini adalah para guru, tenaga kependidikan, serta tokoh masyarakat yang telah menunjukkan komitmen dalam dunia kepramukaan dan siap menjadi ujung tombak pembinaan di gugus depan masing-masing.

Dukungan Pendidikan Formal

Kepala UPTD Dikbud Kecamatan Sikur, Kak Karyatul Aini, dalam sambutannya menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Menurutnya, pendidikan karakter melalui kepramukaan adalah bagian yang tak terpisahkan dari proses pendidikan di sekolah.

“Kegiatan ini sangat kami apresiasi, karena berkontribusi besar dalam peningkatan kapasitas guru sebagai pembina. Dengan adanya pembina yang telah mengikuti KMD, tentu proses pembelajaran karakter di sekolah akan lebih hidup dan terstruktur,” ujar beliau.

Ia juga berharap agar kegiatan semacam ini dapat terus dikembangkan dan bahkan difasilitasi lebih luas agar menjangkau lebih banyak pendidik di masa yang akan datang.

Apresiasi dari Kwarcab

Plt. Ketua Kwartir Cabang Lombok Timur, Kak H. Lalu Ahmadi, menyampaikan sambutan hangat atas terselenggaranya kegiatan KMD oleh Kwarran Sikur. Menurutnya, kegiatan semacam ini merupakan bukti nyata bahwa semangat kepramukaan di Lombok Timur masih kuat dan hidup, bahkan tumbuh dari bawah.

“Kami di Kwarcab menyambut positif inisiatif Kwarran Sikur. KMD adalah pintu awal bagi lahirnya pembina yang bukan hanya kompeten, tetapi juga punya semangat dan nilai-nilai kepramukaan yang kuat. Kami berharap para peserta bisa mengikuti kursus ini dengan sungguh-sungguh hingga akhir,” tegas Kak Lalu Ahmadi.

Sebagai simbol dimulainya kegiatan, dilakukan prosesi penyerahan bendera latihan. Bendera diserahkan secara berjenjang dari Plt. Ketua Kwarcab kepada Kepala Pusdiklatcab Lombok Timur, Kak H. Gufranuddin, kemudian diserahkan kepada Pimpinan Kursus, Kak H. Mursid. Tak lama setelah itu, prosesi penyematan tanda peserta dilakukan secara simbolis kepada perwakilan peserta.

Kurikulum dan Harapan

Selama tujuh hari kegiatan, para peserta akan dibekali dengan materi-materi pokok kepramukaan seperti dasar-dasar gerakan pramuka, sistem among, metode kepramukaan, struktur organisasi, serta teknik-teknik kepramukaan dalam bentuk teori dan praktik. Kegiatan ini difasilitasi oleh pelatih-pelatih dari Pusat Pendidikan dan Pelatihan Cabang (Pusdiklatcab) Lombok Timur, yang telah berpengalaman dalam menyelenggarakan kegiatan pelatihan kepramukaan tingkat dasar.

Kursus ini ditargetkan dapat mencetak lulusan yang siap menjadi pembina gugus depan, terutama di tingkat SD dan SMP sederajat. Selain penguasaan materi, para peserta juga diharapkan menanamkan semangat kepramukaan sebagai bagian dari gaya hidup dan prinsip pendidikan karakter di tengah masyarakat.

Dengan selesainya kegiatan ini nanti, Kwarran Sikur berharap tidak ada lagi gugus depan yang kekurangan pembina tetap, serta mampu membina peserta didik secara berkesinambungan dengan pendekatan yang lebih tepat, edukatif, dan menyenangkan.

Category: Berita, Kwarran, Sikur

Navigasi pos

← NTB Siapkan Kontingen untuk Peran Saka Nasional 2025 di Gorontalo

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Facebook
  • YouTube
  • Instagram
  • TikTok
  • WhatsApp
  • Berita (15)
  • Buku Pramuka (1)
  • Data (0)
  • Dewan Kerja (1)
  • Info Kegiatan (4)
  • Juklak (1)
  • Jukran (8)
  • Kwarnas (2)
  • Kwarran (2)
    • Montong Gading (1)
    • Sikur (1)
  • Saka (9)
    • Saka Bhayangkara (8)
    • Saka Dirgantara (1)
  • Surat Edaran (1)
    • 2025 (1)
© 2025 Kwarcab Lombok Timur | Powered by Minimalist Blog WordPress Theme